Bukti Mukjizat Nabi Muhammad SAW Membelah Bulan
Telah dekat datangnya
saat itu dan telah terbelah bulan“.(Q.S. 54:1)
Klaim pihak NASA : “bulan pernah mengalami pembelahan
di suatu hari dahulu kala, kemudian menyatu kembali”
apa dapat sebab lekuk panjang di bulan ?penemuan
pertama ditemukan 200 tahun yang lalu dengan sebuah teleskop kecil , rilles
nampak seperti bulan tiga yang berjenisan rilles sekarang dikenali dengan
istilah: berliku-liku rilles , yang mana banyak tikungan kelok-kelok , arcuate
rilles yang mana bentuk busur melingkar , dan rilles yang lurs ,.seperti
Ariadaeus sungai kecil yang diatas digambar . panjang rilles seperti Ariadaeus
sungai kecilyang panjangnya ratusan kilometer . rilles yang berliku-liku
dijabarka sebagai sisa-sisa aliran lahar kuno , tetapi origin arcuate dan
linier rilles masih topik riset . sungai kecil linier yang diatas dipotret oleh
Apollo 10 awak kapal pada tahun 169 dalam perjalanan bersejarah yang mereka
adakan mereka hanya berada sekitar 14-kilometers diatas permukaan lunar . dua
bulan , Apollo 11 , pengetahuan banyak diperoleh dari Apollo 10 , yang pernah
mendarat di bulan
penelitian mereka diatas,menunjukkan pengetahuan bahwa
bulan membentuk suatu garis panjang seperti sungai yang meliuk.
KISAH NABI MUHAMMAD MEMBELAH BULAN
Dalam Bukhari dan Muslim, juga dalam kitab2 hadits
yang terkenal lainnya, diriwayatkan bahwa sebelum Rasulullah (saw) hijrah,
berkumpullah tokoh2 kafir Quraiy, seperti Abu Jahal, Walid bin Mughirah dan Al
‘Ash bin Qail.
Mereka meminta kepada nabi Muhammad (saw) untuk membelah bulan. Kata mereka,
“Seandainya kamu benar2 seorang nabi, maka belahlah bulan menjadi dua.”
Rasulullah (saw) berkata kepada mereka, “Apakah kalian akan masuk Islam jika
aku sanggup melakukannya?”
Mereka menjawab, “Ya.” Lalu Rasulullah (saw) berdoa kepada Allah agar bulan
terbelah menjadi dua. Rasulullah (saw) memberi isyarat dengan jarinya, maka
bulanpun terbelah menjadi dua. Selanjutnya sambil menyebut nama setiap orang
kafir yang hadir, Rasulullah (saw) berkata, “Hai Fulan, bersaksilah kamu. Hai
Fulan, bersaksilah kamu.”
Demikian jauh jarak belahan bulan itu sehingga gunung
Hira nampak berada diantara keduanya. Akan tetapi orang2 kafir yang hadir
berkata, “Ini sihir!” padahal semua orang yang hadir menyaksikan pembelahan
bulan tersebut dengan seksama. Akan tetapi para ahli mengatakan bahwa sihir,
memang benar bisa saja “menyihir” orang yang ada disampingnya akan tetapi tidak
bisa menyihir orang yang tidak ada di tempat itu. Lalu mereka pun menunggu
orang2 yang akan pulang dari perjalanan.
Orang2 Quraisy pun bergegas menuju keluar batas kota
Mekkah menanti orang yang baru pulang dari perjalanan. Dan ketika datang
rombongan yang pertama kali dari perjalanan menuju Mekkah, orang2 musyrik pun
bertanya, “Apakah kalian melihat sesuatu yang aneh dengan bulan?” Mereka
menjawab, “Ya, benar. Pada suatu malam yang lalu kami melihat bulan terbelah
menjadi dua dan saling menjauh masing2-nya kemudian bersatu kembali…”
Maka sebagian mereka pun beriman, dan sebagian lainnya lagi tetap kafir
ingkar).
Atas peristiwa ini Allah SWT menurunkan ayat Al
Qur’an: “Sungguh, telah dekat hari qiamat, dan telah terbelah bulan, dan ketika
melihat tanda2 kebesaran Kami, merekapun ingkar lagi berpaling seraya berkata,
“Ini adalah sihir yang terus-menerus”, dan mereka mendustakannya, bahkan
mengikuti hawa nafsu mereka. Dan setiap urusan benar-benar telah tetap… (QS. Al
Qomar 54:1-2)
dan inilah yang dulu menyebabkan ketua Al-Hizb
Al-Islamy Daud Musa Pitkhok masuk ke agama ISLAM..
KISAH DAUD MUSA PITKHOK
Setelah selesainya Prof. Dr. Zaghlul menyampaikan
hadits nabi tersebut, berdirilah seorang muslim warga Inggris dan
memperkenalkan diri seraya berkata, “Aku Daud Musa Pitkhok, ketua Al-Hizb
Al-Islamy Inggris.Wahai tuan, bolehkah aku menambahkan?”
Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawab:”Dipersilahkan
dengan senang hati.”
Daud Musa Pitkhok berkata, “Aku pernah meneliti agama-agama (sebelum menjadi
muslim), maka salah seorang mahasiswa muslim menunjukiku sebuah terjemah makna-makna
Al-Qur’an yang mulia. Maka, aku pun berterima kasih kepadanya dan aku membawa
terjemah itu pulang ke rumah. Dan ketika aku membuka-buka terjemahan Al-Qur’an
itu di rumah, maka surat yang pertama aku buka ternyata Al-Qamar. Dan aku pun
membacanya:
“Telah dekat hari qiamat dan bulan pun telah
terbelah…….”
Maka aku pun bergumam: Apakah kalimat ini masuk akal??
Apakah mungkin bulan bisa terbelah kemudian bersatu kembali?? Andai benar,
kekuatan macam apa yang bisa melakukan hal itu??? Maka, aku pun menghentikan
dari membaca ayat-ayat selanjutnya dan aku menyibukkan diri dengan urusan
kehidupan sehari-hari. Akan tetapi Allah-lah Yang Maha Tahu tentang tingkat
keikhlasan hamba-Nya dalam pencarian kebenaran.
Maka aku pun suatu hari duduk di depan televisi
Inggris. Saat itu ada sebuah diskusi hangat antara presenter seorang Inggris
dan 3 orang pakar ruang angkasa AS. Ketiga pakar antariksa tersebut pun
ceritakan tentang dana yang begitu besar dalam rangka melakukan perjalanan ke
antariksa.Dan diantara diskusi tersebut adalah tentang turunnya astronot
menjejakkan kakiknya di bulan, dimana perjalanan antariksa ke bulan tersebut
telah menghabiskan dana tidak kurang dari 100 juta dollar.
Mendengar hal itu, presenter terperangah kaget dan
berkata,”Kebodohan macam apalagi ini, dana begitu besar dibuang oleh AS hanya
untuk bisa mendarat di bulan?”
Mereka pun menjawab, “Tidak, ..!!! Tujuannya tidak
semata menancapkan ilmu pengetahuan AS di bulan, akan tetapi kami mempelajari
kandungan yang ada di dalam bulan itu sendiri,maka kami pun telah mendapat
hakikat tentang bulan itu, yang jika kita berikan dana lebih dari 100 juta
dollar untuk kesenangan manusia, maka kami tidak akan memberikan dana itu
kepada siapapun”.
Maka presenter itu pun bertanya, “Hakikat apa yang kalian
telah capai sehingga demikian mahal taruhannya?”
Mereka menjawab, “Ternyata bulan pernah mengalami
pembelahan di suatu hari dahulu kala,
Presenter pun bertanya, “Bagaimana kalian bisa yakin
akan hal itu?”
Mereka menjawab, “Kami mendapati secara pasti dari
batuan-batuan yang terpisah terpotong di permukaan bulan sampai di dalam
(perut) bulan. Maka kami pun meminta para pakar geologi untuk menelitinya, dan
mereka mengatakan, “Hal ini tidak mungkin telah terjadi kecuali jika memang
bulan pernah terbelah lalu bersatu kembali”.
Mendengar paparan itu, ketua Al-Hizb Al-Islamy Inggris
mengatakan,”Maka aku pun turun dari kursi dan berkata, “Mukjizat (kehebatan)
benar-benar telah terjadi pada diri Muhammad sallallahu alaihi wassallam
1400-an tahun ang lalu. Allah benar-benar telah mengolok-olok AS untuk
mengeluarkan dana yang begitu besar, 100 juta dollar lebih, hanya untuk
menetapkan akan kebenaran muslimin !!!!”.Maka, agama Islam ini tidak mungkin
salah … (aku pun bergumam),”Maka,aku pun membuka kembali Mushhaf Al-Qur’an dan
aku baca surat Al-Qamar,dan… saat itu adalah awal aku menerima dan masuk Islam.
0 komentar:
Posting Komentar